EY sendiri sudah diamankan di Polsek Kubu untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Kasus ini kini ditangani kepolisian terkait pidana pasal 170 KUHP. PR melaporkan kejadian itu ke Polsek Kubu. Merasa tidak terima perlakuan kasar tersebut,
Akibat pukulan itu PR menderita benjol di bagian kening sebelah kanan matanya dan merasakan pusing serta trauma yang cukup mendalam atas kejadian tersebut. EY juga memukul dengan tangannya ke kepala PR di bagian kening dan kepala bagian belakang.
EY langsung mengambil sebuah kursi kayu didekatnya untuk digunakan sebagai alat untuk menganiaya gurunya tersebut," beber Cucu. Setelah naik pitam, "EY merasa sakit hati kepada PR karena beranggapan bahwa nilai mata pelajaran yang diajarkan oleh korbanlah yang menyebabkan dirinya tidak naik kelas.
nilai yang didapatkan EY membuatnya tetap tinggal di kelas X. Saat pembagian rapor, Kabupaten Kubu Raya tidak terima karena tidak naik kelas. Kecamatan Kubu, EY yang merupakan siswa SMA kelas X, Saat itu,
Korban guru itu seorang perempuan berinisial PR (34). peristiwa ini terjadi pada Sabtu (17/6). Senin (19/6), saat dikonfirmasi kumparan (kumparan.com), Kompol Cucu Syaifudin, Seperti disampaikan Kepala Sub Bidang Humas Polda Kalbar,
Sang guru sampai benjol kepalanya karena dipukul. dia malah melakukan penganiayaan. Bukannya memuliakan seorang guru, memang sungguh terlalu. EY (20),
Source: kumparan
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.