Lifestyle : Daya Tarik Magis Kafe Penuh Barang Rongsokan di Bandung

Jannet 22.29
Daya Tarik Magis Kafe Penuh Barang Rongsokan di Bandung

Bahkan yang hiasan-hiasan kayak rumput tinggi juga alami aja gitu jadinya. Paling kita bersihin aja dikit. Engga pernah kita tambah apa-apa. kita engga pernah renovasi aja gitu. Seiring waktu berjalan, ada jalanan di sana. Ada trotoar di sini, Ari: Ya sama kayak jalanan kan?

Konsep tempat ini disesuaikan dengan lingkungan sekitar ya? 

Daya Tarik Magis Kafe Penuh Barang Rongsokan di Bandung

Sepertinya begitu. Mungkin angka kriminalitas lagi turun? aturannya tambah kendor aja. Seiring waktu, Cuma belum ada pengumuman resmi dari pemerintah lokal atau gimana. tapi seingat saya jam malamnya sekarang didorong sampai jam 2 pagi. Andri: Masih sih,

Sebetulnya aturan jam malam di Bandung masih berlaku atau tidak? 

kita selalu terbuka. Sama kayak pintu-pintu lain, Ari: Kita buka terus karena cafe ini engga ada pagernya [tertawa].

Andri: Engga juga sih. 

Jadi kalian selalu kerja setiap hari? 

Ari Agustian: Tapi ya soalnya kami engga bisa tutup juga.

Daya Tarik Magis Kafe Penuh Barang Rongsokan di Bandung

buka 24 jam.  Andri: Iya,

Tempat ini buka 24 jam ya? 

Ya kadang-kadang sepi sih jadinya.
kayaknya sama-sama aja. Cuma kalau dari observasi kami, Andri: Kami kurang tahu apakah aturan ini berefek atau tidak.

Apakah aturan jam malam ini efektif? 

dan melakukan tindak kriminal.  mabuk-mabukkan, Cuman seakan-akan ada implikasi bahwa orang-orang pergi ke kafe, Kadang kejahatan dilakukan oleh geng motor atau kelompok lainnya. Tapi kan engga selalu gitu. Andri: Seakan-akan pemerintah menyalahkan kafe-kafe atas adanya kejahatan yang terjadi di malam hari.

Apakah aturan jam malam pemkot Bandung mempengaruhi bisnis Trotoart?

Mungkin ini yang menginspirasi dia membawa nuansa jalanan ke kafe. dia dulu tinggal di jalanan. Pas zaman kuliah, Brother Donny. Andri: Si pemilik,

Siapa yang mendesain tempat ini? 

haha. Sweet seventeen, mendekati 17. jadi sudah sekitar 16 tahun, Andri Setiawan: Kafe ini dibuka tahun 2000,

VICE Indonesia: Sejak kapan Trotoart berdiri? 

dan episode dari serial TV Hoarders. bar artsy ala-ala Mad Max, Sekilas malah cafe ini terlihat seperti gabungan tempat pembuangan barang rongsokan, tapi tetap terlihat magis. memberikan tempat ini eksentrik dan berantakan, mulai dari mobil sampai pintu besi yang sudah berkarat, mendekorasi kafe ini menggunakan barang rongsokan, Donny Zleer, Sang pemilik, Trotoart merupakan perwujudan ruang yang menerapkan semangat Do-It-Yourself kreatif.

Pagar saja tidak punya. Alasannya? ini ternyata tidak tutup gara-gara aturan pemkot. Dago, Kafe sekaligus tempat ngebir yang nyentrik di kawasan Cisitu Lama, keterbatasan ini tidak mempengaruhi Trotoart. Untungnya, tapi intinya inisiatif polisi dan Kodam Siliwangi membuat banyak orang sulit beraktivitas dan berkumpul setelah malam. Pemkot berulangkali membantah ada jam malam, Bandung menggulirkan aturan jam malam sebagai usaha meredam tindak kejahatan yang kerap terjadi setelah matahari terbenam. ibu kota Provinsi Jawa Barat, Di tahun 2014,


Source: VICE

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.