™ Dua Bayi Ini Kembar dengan Beda Warna Kulit

Jannet 11.21
Dua Bayi Ini Kembar dengan Beda Warna Kulit

dan mereka benar-benar anak kembar." Anda tak bisa tidak bisa tidak mencintai mereka kan, kulitnya terang dan matanya biru. "aku tak menyangka bahwa ketika mereka menarik bayiku yang kedua dari istriku, Dean juga mengatakan bahwa,

Meyer baru-baru ini mengatakan pada Today bahwa kedua anak kembarnya ini adalah simbol cinta sejati yang menentang sifat rasis dan merupakan tanda dari cinta yang sesungguhnya yang setara.  gen bisa diturunkan untuk warna kulit yang didistribusikan secara berbeda. Ketika kedua orangtua berbeda ras,

  para peneliti sendiri tidak bisa memahami potensial yang terjadi yang bisa saling berinteraksi tersebut. warna mata, Karena banyaknya gen yang mengontrol warna kulit, setiap embrio menerima masing-masing gen dari ibu dan ayah. Dalam kasus ini,

Sedangkan yang banyak terjadi adalah monozygotic (identik) adalah kembar dengan telur yang sama lalu kemudian membelah.   Dizygotic adalah dua buah ovum yang mengalami pembuahan secara terpisah. Kalani dan Jarani mengalami dizygotic.  Pada dasarnya,

Ada sekitar 1 dari 500 perkawinan ras campuran di Inggris yang mengharapkan bayi kembar mereka menurunkan masing-masing warna kulit dari kedua orangtuanya. walau kemungkinan selalu dapat saja terjadi. fenomena kelahiran genetika seperti ini jelas sangat jarang bisa terjadi, Menurut ahli genetik Jim Wilson,

sedang Jarani menuruni kulit sang ayah yang coklat.  Sedangkan Jarani lahir dengan kulit coklat muda dan mata berwarna coklat juga. Kalani menuruni kulit sang ibu, Kalani lahir dengan kulit putih dan bermata biru. Kedua bayinya yaitu Kalani dan Jarani Dean (1 tahun) lahir dengan kulit yang berbeda.

Amerika.  Illinois, dari Quincy, faktanya tidak dengan anak pasangan Whitney Meyer dan Tomas Dean, Namun, bahkan sampai warna kulit. tubuh, Dari mulai kemiripan waja, Jakarta: Memiliki anak kembar dalam bayangan banyak orang adalah semuanya akan hampir sama. Metrotvnews.com,


Source: Metrotvnews.com

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.