Misi New Horizons di Pluto misalnya telah mengumpulkan dan mengirimkan 6,25 GB data. data besar sangat diperlukan untuk penjelajahan tata surya. Sekadar informasi,
Application to the solar gravitational lens" yang dipublikasikan di arXiv.org. II. dan frekuensi komunikasi optimal dari probe penerima di SGL (lensa gravitasi matahari)," katanya dalam jurnal yang berjudul "Interstellar communication. jarak heliocentric, ukuran bukaan, "Kami telah menghitung fungsi penyebaran titik,
Namun Hippke-lah yang menemukan bahwa teknologinya bisa digunakan. Spekulasi sebelumnya menyatakan korona matahari akan mengeluarkan terlalu banyak noise. Seluruh konsep ini sebenarnya bukan sepenuhnya miliki Hippke.
walaupun saat ini masih memerlukan waktu empat tahun untuk menerima data streaming dari Alpha Centauri. Kecepatan data akan cukup tinggi sehingga pengiriman gambar dan video dimungkinkan, sedikit kekuatan akan menempuh perjalanan jauh menuju transmisi data kembali ke tata surya kita. Dengan efek lensing gravitasi,
manusia perlu membangun teleskop besar di Bumi dan mengirim probe ke ruang antar bintang yang cukup besar untuk membawa sumber daya yang sangat besar pula. Tanpanya, Peningkatan sinyal semacam itu penting untuk membangun receiver untuk misi antar bintang.
Saat itu Einstein mengamati efek lensing gravitasi ketika membelokkan dan memusatkan cahaya ke satu -titik ketika melewati tepi benda besar seperti matahari. Studi kedua peneliti tersebut sebenarnya sudah diprediksi oleh Albert Einstein yang pertama kali melakukan pengamatan pada 1919.
Jarak ini demi mengoptimalkan efek yang dikenal sebagai lensing gravitasi untuk memperbesar sinyal. teleskop harus ditempatkan pada titik sekitar 90 miliar km dari matahari. Syaratnya, Hippke mengusulkan teleskop sekitar satu meter bisa digunakan untuk mengirimkan sinyal. Namun studi lainnya,
lebih besar dari luas kota New York. diperlukan alat di Bumi yang panjangnya 53 kilometer, sebelumnya diketahui bahwa untuk menerima satu sinyal watt dari probe di Alpha Centauri, periset dalam penelitian ini, Astrofisikawan independen Michael Hippke,
manusia belum memiliki probe terlalu jauh untuk memanfaatkan teknologi ini. Hanya saja,
sejauh Alpha Centauri yang merupakan sistem bintang terdekat dengan Bumi. gravitasi berfungsi untuk menguatkan sinyal dari probe antarbintang sehingga memungkinkan video disiarkan dari jarak jauh, Dengan kata lain,
Gravitasi matahari diketahui bisa menjadi solusi untuk mengirimkan data dalam jumlah besar dari jarak yang sangat jauh. Sebuah riset terbaru menemukan adanya pemanfaatan gravitasi matahari untuk perkembangan teknologi.
Source: CNN Indonesia
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.