™ Anda Berminat? 8 Pekerjaan Unik tapi Nyata,

Jannet 05.04
 8 Pekerjaan Unik tapi Nyata, Anda Berminat?
Tampak aneh, tapi delapan pekerjaan ini benar-benar ada.

banyak agensi penyedia jasa tamu bayaran dengan upah berkisar 20-30 ribu won atau setara Rp 230-350 ribu. Di Korea, dan Korea. India, Profesi tamu bayaran populer di Jepang,

atau menangis tersedu-sedu. orang-orang ini dibayar untuk tertawa bahagia, Intinya, dan tamu ke acara pemakaman yang bertugas membangun suasana duka. tamu untuk pesta pernikahan yang tugasnya bersukacita, Ada dua macam tamu profesional,

  1. Pendorong profesional

Orang-orang yang melakukan pekerjaan ini tentulah harus pecinta binatang yang paham betul rasa seperti apa yang disukai hewan peliharaan. Ada orang-orang yang dibayar perusahaan pembuat makanan anjing atau kucing untuk mencicipi rasa makanan yang diproduksi perusahaan tersebut.

Namun profesi ini telah hilang seiring penggantian aturan 3 in 1 menjadi plat nomor ganjil-genap. yang menawarkan jasa penambahan penumpang untuk mobil yang berpenumpang kurang dari tiga orang. yakni joki 3 in 1, Kondisi ini memunculkan profesi baru di Jakarta, yang berarti satu mobil setidaknya berpenumpang tiga orang. Kebijakan tentang pengurangan volume mobil pun pernah dilakukan di Jakarta dengan memberlakukan sistem 3 in 1,

  1. Pacar sewaan

pemilik mobil akan membayar seseorang untuk berjalan di belakang mobilnya sehingga plat nomornya tertutup dan tidak tertangkap kamera CCTV. Untuk menyiasati kebijakan ini, pemerintah hanya memperbolehkan mobil-mobil dengan pelat nomor berakhiran ganjil berada di jalan pada hari-hari tertentu. untuk mengurangi kemacetan, Di Iran,

  1. Penonton bayaran

Mereka diberi tugas menganalisa jenis-jenis aroma ketiak dan seberapa efektif deodoran mempengaruhi aroma ketiak seseorang. Namun para pengetes deodoran dipekerjakan untuk mencium aroma ketiak orang lain. Biasanya Anda menutup hidung ketika mencium aroma ketiak orang lain.

  1. Tukang tidur profesional

Mereka harus bisa tidur kapanpun para peneliti menginginkan mereka tidur. Para tukang tidur profesional ini dibayar oleh lembaga penelitian di Amerika Serikat yang melakukan riset tentang gangguan tidur. ya? kedengarannya asyik, Dibayar untuk tidur,

  1. Pengetes deodoran

penonton bayaran menerima honor Rp 50-100 ribu untuk satu acara. Selain bisa muncul sekilas di televisi, hingga sekadar menjadi bahan olok-olok si pembawa acara. atau berjoget di acara musik, Para penonton bayaran memancing keceriaan dengan tertawa meski candaan host tidak begitu lucu, terlihat lebih ramai dan hidup. atau musik, komedi, Penonton bayaran bertugas membuat program acara televisi –biasanya acara talk show,

  1. Penutup pelat mobil

di Indonesia ada pula pendamping wisuda bayaran yang honornya berkisar Rp 200-300 ribu per hari. Tidak hanya pacar bayaran, profesi ini dijalani secara diam-diam. namun karena dianggap tabu, Di Indonesia pekerjaan jenis ini ada, dan orang tua si penyewa. atau dikenalkan sebagai pacar ke teman-teman, menonton bioskop, makan malam, menemani kencan, Tugasnya, ada orang-orang yang bekerja secara profesional untuk menjadi pacar seseorang. Di Tokyo,

mereka juga harus mencegah penumpang “nakal” yang nekat menyeberang meski kereta sudah akan berangkat. Terkadang, profesi yang menarik seputar kereta adalah para petugas yang membantu calon penumpang taping kartu ke mesin tiket. Di Indonesia,

  1. Penyicip makanan binatang

negara yang masyarakatnya mengandalkan kereta sebagai transportasi utama sehari-hari. Profesi seperti ini banyak ditemukan di Jepang, Tugasnya mendorong orang yang berjejal di pintu kereta sehingga mereka semua bisa terangkut masuk ke dalam kereta.

  1. Tamu profesional

seperti berikut ini: tak sedikit pula profesi yang terbilang unik dan tidak banyak diketahui orang, Bahkan, Anda baru menyadari bahwa profesi ada banyak jenisnya. Ketika besar,

atau presiden.
guru, tentara, insinyur, seperti dokter, “kalau sudah besar nanti mau jadi apa?” atau "Apa cita-citamu?" Pertanyaan tersebut biasa dijawab dengan menyebut profesi yang umum diketahui anak-anak, Jakarta - Ketika kecil kita pasti pernah ditanya, TEMPO.CO,


Source: Tempo.co

Artikel Terkait

Previous
Next Post »

EmoticonEmoticon

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.