TEMPO.CO, Medan - Kepolisian Daerah Sumatera Utara membentuk tim khusus memburu serta mengungkap kasus pembunuhan terhadap lima orang anggota keluarga di Jalan Mangaan, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, Sabtu 9 April 2017.
Menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Utara Komisaris Besar Rina Sari Ginting, tim tersebut terdiri dari personel Kejahatan Kekerasan (Jatanras) Direktorat Kriminal Umum Polda Sumatera Utara; Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan.
"Masing-masing tim terdiri dari 10 personel dengan total 30 personil. Saat ini fokus melakukan pengejaran terhadap pelaku, mudah-mudahan bisa segera terungkap.Bapak Kapolda Sumut Inspektur Jenderal Rycko Amelza memerintahkan tim gabungan segera mengungkap kasus pembunuhan sadis itu sampai tuntas," kata Rina Sari kepada Tempo, Senin 10 April 2017.
Adapun anak almarhum Riyanto yang selamat dalam peristiwa memilukan itu kini dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Medan dan mendapat pengawalan ketat polisi. Bocah bernama Kinara (4 tahun) saat ini masih dalam tahap penyembuhan.
"Mata dan kepalanya kena pukulan hingga lebam," kata Kepala Bidang Kedokteran Kesehatan Polda Sumatera Utara Komisaris Besar dr Sahat Harianja.
Kepala Polres Pelabuhan Belawan Ajun Komisaris Besar Yemi Mandagi mengaku masih memeriksa beberapa saksi pembunuhan Riyanto dan keluarganya yakni Sri Ariyani, istri Riyanto; Sumarni, mertua Riyanto; Naya, anak Riyanto, dan Gilang, anak Riyanto.
"Sampai saat ini, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap delapan saksi. Kami masih melakukan pendalaman terkait dengan kasus ini, tapi belum bisa menetapkan tersangkanya," ucap Yemi. Yemi berujar, pembunuhan ini kemungkinan sudah direncanakan. Namun pihaknya belum bisa memastikan motifnya.
SAHAT SIMATUPANG
Source: Tempo.co
EmoticonEmoticon
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.